Kamis, 21 Agustus 2014

Game Online Merusak Prestasiku



Sewaktu di kelas 1 SMP aku mulai mengenal dunia komputer ( browsing, chatting,Game, dll) internet sangat membantu sekali pelajaranku dalam hal menambah wawasan dan referensi yang tidak aku dapatkan dibiku pelajaran. Pada semester pertama dan kedua prestasiku disekolah sangat memuaskan hingga akhirnya aku bisa lulus dan melanjutkan ke SMA internasional dikotaku.
 Kurikulum dan peraturan sekolah yang super ketat di SMA internasional ini membuatku semakin jenuh hingga aku mulai mencoba beberapa permainan  Game Online seperti  Ayodance, PW,dll. Seringnya main Game Online membuatku kecanduan sampai akhirnya lupa semuanya,lupa makan, lupa solat, lupa waktu hingga sekolah terbengkalai dikarenakan jarang masuk kelas. Uang SPP 3 bulan pun habis aku buat taruhan.
Orang tuaku akhirnya mengetahui semua ulahku dan marah besar saat  surat teguran pertama dari sekolah dilayangkan kepadanya. Akupun meminta maaf dan berjanji akan lebih giat belajar. Namun , beberapa bulan kemudian, aku lupa dengan janji-janjiku dan kembali terjebak dalam permainan Game Online yang seakan sulit terlepaskan hingga nilai semesterku merosot tajam.
Bersama orang tuaku, aku diajak bertemu dengan ustadz Massar di Semarang sesuai saran teman ayah yang berhasil merubah sifat keras anaknya yang sering tawuran dengan terapi Rukyah. Setelah melaksanakan terapi Rukyah dan beberapa nasehat Beliau yang aku jalani, Alhamdulillah hidupku memang jauh lebih tenang dan terarah. Nilaiku yang merosot kembali naik dan menjadi juara kelas. Terima kasih pah, mah, dan Ustadz Massar yang telah menyadarkanku dari kecanduan Game Online yang menyesatkan.
Rudi M, Surabaya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar