Senin, 19 Januari 2015

usaha Salon kembali ramai



Saya pemilik salon kecantikan yang cukup ramai. Suksesnya usaha saya tersebut tidak lepas dari kerja keras yang melahirkan kepercayaan pelanggan terhadap pelayanan salon saya. Sampai saat ini, saya mempunyai 10 karyawan yang bisa diandalkan, meskipun tidak semuanya mumpuni.
Suatu ketika, salah satu karyawan saya melakukan kesalahan dalam proses melayani pelanggan. Berawal dari kesalahan kecil tersebut, ternyata membuat para pelanggan menyusut dan beralih ke salon kecantikan yang lain. Awalnya saya tidak menyangka akan seperti itu, akan tetapi usut punya usut, ternyata tidak hanya kesalahan pelayanan, lebih dari itu banyak orang (khususnya pesaing bisnis) yang iri terhadap kesuksesan usaha saya.
Saat itu saya bingung harus bagaimana, karena usaha diambang kebangkrutan. Satu persatu karyawan saya kurangi, akan tetapi tetap tidak dapat menutupi biaya oprasional salon. Dalam keadaan putus asa, seorang pelanggan yang simpati menyarankan  saya untuk menemui ustadz ahli agma dan pakar ruqyah asal Semarang.
Setelah selesai menceritakan seluruh permasalahan, akhirnya diputuskan untuk dilakukan bimbingan managemen islami dan ruqyah tempat. Alhamdulillah atas izin Allah setelah dibimbing oleh Ustadz Massar dalam memanage usaha sekaligus dilaksanakan ruqyah tempat, usaha saya bangkit kembali. Para pelanggan mulai berdatangan dan kepercayaan masyarakat kepada salon kami pulih kembali. Terima kasih ustadz.
                                                                                 Andika, Gorontalo

Jumat, 16 Januari 2015

Hikmah Dibalik Musibah Banjir



Awalnya aku sukses mengelola usaha peternakan ikan tawar di Bandung karena dari situ aku berhasil mengumpulkan laba tak sedikit. Bahkan aku berani mengajukan pinjaman ke Bank dengan plafond besar. Namun, ditengah laju pertumbuhan usahaku yang menanjak itulah, tiba-tiba musibah banjir melanda daerah sekitarku. Usaha peternakan ikan tawar yang ku kelola rusak parah, banyak ikan yang hilang karena terbawa arus air yang deras.
Paska peristiwa tersebut, aku mencoba bangkit dengan menggunakan sisa-sisa kekayaanku untuk mengelola sebuah koperasi dengan teman-teman. Namun, teman-teman yang tadinya loyal, saat itu berbalik menjadi musuh karena memperjuangkan kepentingan masing-masing. Alih-alih mendapatkan keuntungan dari bisnisku, aku harus merasakan pahitnya karena kerugian yang harus kuterima.
Ditengah kebingunganku menghadapi situasi yang terjadi, aku mencoba mengkonsultasikan masalah bisnisku kapada Ustadz Massar sesuai saran istriku. Disana, aku melaksanakan Rukyah Pembersihan Diri yang berlangsung kurang lebih satu jam. Setelah itu Ustadz Massar memberikanku wejangan dan cara sukses berbisnis ala nabi. Usai pertemuan tersebut, semangatku dalam menggeluti usaha peternakan ikan tawar kembali menyala walau usaha sebelumnya telah gagal total. Bermodalkan uang pinjaman dari rekan, aku tak merasa canggung lagi merintis usahaku dari bawah hingga berbuah manis sampai sekarang. Terima kasih banyak atas saran dan doanya pak Ustadz.
Eko Wahyudi, Bandung

Kamis, 08 Januari 2015

Terapi Demensia(pikun)



Saya Erna seorang karyawati di salah satu perusahaan telekomunikasi di Bogor. Dulu aku berpikir kalau penyakit pikun itu hanya orang yang sudah berumur saja yang akan mengalaminya, Namun ternyata pikun (Demensia) dapat terjadi pada siapa saja dan pada berbagai tingkat usia termasuk aku yang sudah menderita demensia sejak remaja.
Secara fisik aku memang termasuk orang yang fit dan aktif, akan tetapi Sifat pelupa seperti ini sedikit banyak mengganggu aktivitasku.  Meskipun aku sudah terbiasa menghadapinya, namun dengan berkali-kali kehilangan barang baik kecil maupun besar (berharga) tentu sangat merepotkan lebih-lebih jika harus berurusan dengan pihak berwajib . Belum lagi, teman-temanku yang selalu menjadikanku sebagai bahan tertawaan karena sifat pelupaku yang semakin parah.
Melihat keadaanku yang sering merepotkan tersebut, kakakku mencoba mengajakku ketempat praktek Ustadz Massar di Semarang untuk berkonsultasi dan melakukan rukyah atas diriku. Berkat keseriusan dan keinginan kuatku untuk sembuh, Alhamdulillah Allah mengabulkan doaku. Kini aku bisa lebih percaya diri dalam beraktivitas dan tak lagi merepotkan banyak orang serta selalu mengoptimalkan fungsi otak dengan melatihnya untuk lebih fokus mengingat sesuatu sesuai saran ustadz massar. Terima kasih banyak Ustadz.
Erna, Bogor