Memiliki seorang anak merupakan
impian semua pasangan suami istri yang telah menikah. Disamping sebagai
anugerah, kehadiran anak ditengah keluarga juga diharapkan dapat mempererat dan
mengharmoniskan hubungan kekeluargaan. Akan tetapi untuk urusan itu, nampaknya
kami harus lebih bersabar dan terus berikhtiar tiada henti agar segera
mendapatkan anugerah tersebut. Saya dan suami sudah menikah hampir 11 tahun
namun sampai sekarang kami belum juga diberi kepercayaan oleh Yang Maha Pemberi
untuk memiliki keturunan. lain halnya dengan adik saya yang sudah memiliki tiga
orang anak yang lucu-lucu disaat usia pernikahan mereka masih terbilang baru.
Menghadapi segala pertanyaan yang
bertubi-tubi dilayangkan membuat kami semakin gelisah. Karena terlalu stres
kami bahkan menyalahkan Tuhan yang telah berbuat tak adil terhadap rumah tangga
kami dengan belum adanya seorang anak ditengah keluarga kecil kami. semakin
hari hubungan ku dengan suami semakin hambar dan tak lagi nyaman seperti sebelumnya.
Suami mulai uring-uringan dan lebih sensitif terlebih jika menyinggung soal
anak. Akupun demikian, rasa takut akan ditinggalkan suami membuatku lebih
posesif hingga selalu menaruh curiga terhadapnya. situasi itupun semakin
memperburuk hubunganku dengan suami sampai akhirnya salah satu temanku
menyarankan agar berkonsultasi dengan ustadz massar. Alhamdulillah, tak lama
setelah itu aku dinyatakan hamil, usaha dzahir dan batin yang aku dan suamiku
jalani sesuai apa yang disarankan ustadz massar telah berbuah kebahagiaan tak
hanya bagi kami akan tetapi juga keluarga besar dan teman-temanku. Semoga
kehamilanku ini dapat terus terjaga sampai tiba saat nya buah hatiku lahir
kedua ini.
Azizah, Jepara
Tidak ada komentar:
Posting Komentar