Bekerja sebagai
broker di perusahaan sekuritas memang melelahkan. Tapi saya berusaha
menikmatinya. Saya bukan karyawan tetap jadi saya punya keleluasaan dalam waktu
dan bisa punya pekerjaan sampingan di tempat lain. Suatu hari, bos menawari
saya jabatan baru sebagai Marketing Manager dengan iming-iming gaji
memuaskan.
Di satu sisi, saya
tertarik karena itu berarti ada peningkatan karier. Tapi di sisi lain, saya
menyadari bahwa tugas yang akan saya
emban tidak mudah karena harus mencapai target yang ditetapkan. Bahkan, jika
target saya tak terpenuhi, saya bisa dikeluarkan dari perusahaan tersebut.
Selain itu, ada beberapa hal yang kurang diperhatikan oleh perusahaan seperti
tunjangan dan hak cuti. Karenanya, saya pun berpikir ulang.
Di tengah
kebimbangan, saya langsung menghubungi Ustad Massar di Semarang dan mendapat
jadwal bertemu keesokan harinya. Selain mendapat saran, nasihat, dan tips
seputar karier dan bisnis, saya juga menjalani terapi Ruqyah Diri.
Malamnya, setelah shalat Istikhoroh dan membaca do’a yang diajarkan Ustad
Massar, saya mimpi bertemu dengan sosok bersorban putih yang menganjurkan agar
saya menerima tawaran bos sebagai Marketing Manager.
Dengan mantap,
saya akhirnya menerima tawaran bos. Meskipun beban jam kerja bertambah, namun
saya masih bisa kerja sampingan dengan membuka konter HP. Hingga sekarang,
posisi tersebut masih saya pegang tanpa ada kendala, bahkan bos sering memberi
bonus dan menaikkan tunjangan karena saya berhasil memenuhi target. Ustad
Massar, thank you very much!
Dian
Savitri, Depok
Tidak ada komentar:
Posting Komentar