Kamis, 19 Juli 2012

Kekayaan dan Perselingkuhan



Pengusaha meubel sukses di jakarta melakukan lawatan kerja ke negara belanda. Nazar meskipun masih muda tapi karir usahanya telah bertarap international, ekspor produk mebelnya terkenal di mancanegara. Karena masih muda dan tampan, tidak mengherankan selalu menjadi idaman kaum hawa dimanapun berada tanpa terkecuali di negara kincir angin.
 Nazar seorang yang bertipe senang bekerja keras dan ulet terhadap pekerjaan. Saat usia 25 tahun dijodohkan dengan Annisa seorang putri pengusaha meubel yang kemudian diwarisinya.  Awal masa pernikahan kehidupan mereka sangat bahagia, sampai suatu saat Nazar bertemu dengan mantan pacarnya bernama Nia. Merasa pernikahannya tidak berdasarkan cinta akan tetapi perjodohan akhirnya Nazar berselingkuh dengan Nia.
 Tanpa disangka ternyata Nia hanya memanfaatkan Nazar untuk menguras hartanya. Akhirnya Nazar memutuskan hubungan. Karena Nia adalah pacar yang paling dikasihi, kekecewaan Nazar sangat mendalam. Nazar merasa dendam kepada semua wanita termasuk istrinya, semua wanita dianggap tidak bisa menenangkan hatinya.
Dengan bermodalkan harta yang banyak dan ketampanan Nazar sangat mudah mendapatkan selingkuhan kemudian memutuskan hubungan. Selama sang istri tidak mengetahui Nazar merasa enjoy dengan prilakunya. Sampai pada akhirnya Annisa merasa ada banyak perubahan dalam diri Nazar, sikapnya menjadi dingin sampai tidak mau tidur satu ranjang. Annisa merasa curiga. Untuk mengetahui kebenarannya, Annisa meminta tolong rekan kerja Nazar untuk menjadi informan.
Perselingkuhan terungkap ketika Nazar ditaksir oleh orang Belanda waktu lawatan bisnis. Nazar tidak merasa curiga bahwa Munif adalah mata-mata Annisa. Dengan leluasa Nazar melakukan hubungan amoral dengan selingkuhannya. Bagi Nazar melakukan hubungan tersebut sudah merupakan hal yang biasa setiap lawatan bisnis ke negara asing.

Jalan Bertaubat
Meskipun Annisa telah mengetahui kebenarannya, dirinya tidak tega untuk meniggalkan Nazar. Annisa terlanjur sangat mencintai Nazar. Dengan sekuat tenaga Annisa menasehati Nazar supaya tidak melakukan perselingkuhan dan berganti-ganti pasangan. Akan tetapi hal tersebut bagaikan angin lalu. Nazar merasa sudah terlanjur berkubang dosa, selanjutnya Nazar menjadi ketagihan dengan prilakunya tersebut.
Karena terlalu sering berganti pasangan Nazar terkena penyakit kelamin. Penyakitnya cukup parah sehingga menghabiskan biaya yang mahal. Setelah beberapa lama dirawat akhirnya Nazar sembuh. Meskipun secara jasmani Nazar sembuh tetapi keinginannya untuk selingkuh selalu ada.
Annisa sendiri sudah berusaha dengan mendatangi psikolog akan tetapi tidak berhasil, sampai pada akhirnya ada yang menunjukan untuk berkonsultasi ke Ustadz Massar, seoarang ahli rukyah dari Semarang yang juga Pengasuh Yayasan Kasih Kita Nusantara.
Lewat terapi rukyah dan peingkatan iman dengan memperbanyak ibadah dan berdzikir, sedikit-demi sedikit kesadaran Nazar kembali seperti semula bahkan sekarang lebih besar keinginannya untuk selalu mendekatkan diri kepada Allah SWT.   

Tidak ada komentar:

Posting Komentar