Minggu, 22 Juli 2012

Menyikapi Uang Panas



Assalamu’alaikum, Wr. Wb.
            Ustadz Massar yang terhormat, dalam perkembangan perekonomian yang kian pesat. Kita tidak mungkin terhindarkan dari uang panas. Yang saya maksud uang panas adalah uang yang didapat dari ketidak jelasan. Sebagai contoh hasil dari transaksi yang tidak jelas barangnya, atau uang hasil korupsi. Begitu juga dalam segi usaha kita tidak dapat lepas dari kecurangan, yang saya tahu apabila kita tidak curang maka akan dicurangi.
            Karena keadaan tersebut hidup saya menjadi tidak tenang. Mohon solusi dari permasalahan ini. Salam.

                                                                                                Andrian, Pemalang
Wasalamu’aliakum Wr Wb.
            Mas Andrian, yang pertama harus dilakukan adalah mengoreksi bagaimana cara kita berbisnis, apakah sudah sesuai ketentuan syari’at atau belum. Janganlah melihat orang lain melakukan kecurangan, karena kebarokahan rizki dilihat dari kebersihan kita dalam bermu’amalat. Belum tentu orang yang berbuat curang dan mendapat keuntungan besar merasakan ketenangan dalam hidupnya.
            Tetaplah berada di jalan Allah Swt, sebagaimana firmannya: ”Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu saling memakan harta sesamamu dengan jalan yang batil, kecuali dengan jalan perniagaan yang berlaku dengan suka sama-suka di antara kamu. Dan janganlah kamu membunuh dirimu; sesungguhnya Allah adalah Maha Penyayang kepadamu. (Annisa 4:29)
            Untuk selanjutnya silahkan mencontoh bagaimana nabi melaksanakan bisnis. adapaun cara menenangkan diri dari rasa was-was tentunya bisa diatasi dengan wasilah doa dan amalan. Untuk informasi selanjutnya bisa menghubungi kami. Salam.
            

Tidak ada komentar:

Posting Komentar